Sinyaltajam.com, Lutra – Pekerjaan ini di menangkan PT. Tri Karya Maradda. Dengan nilai anggaran Rp. 4.445.200.000, (empat milyar empat ratus empat puluh lima juta dua ratus ribuh rupiah) yang bersumber dari dana DAK Tahun 2019, dengan waktu pelaksanaan 240 Hari kalender seperti yang di ungkapkan Samsul Bahri selaku PPK, PUPR Luwu Utara pada saat Media Sinyal Tajam berkunjung ke lokasi bendungan, Senin (02/12/2019).
Menurut Samsul, bendungan ini sudah bisa di Operasikan pada bulan Desember ini. Mengingat masyarakat Desa Padang Balua, khususnya masyarakat Kampung Baru sudah mulai menggarap sawah mereka, yang mana bendungan ini mengaliri kurang lebih 350 hektar persawahan yg ada di Desa Padang Balua.
Untuk melihat, silahkan buka link berikut :
"Daftar Calon Tetap Anggota DPRD Kabupaten Luwu Timur Dalam Pemilu Tahun 2024"
“Maka dari itu, kami selaku PPK PUPR Luwu Utara terjun langsung ke lokasi guna memantau agar pekerjaan tersebut berjalan lancar, mengingat banyaknya rintangan yang di lalui dalam proses pembangunan bendungan ini. Di antaranya, mobilisasi matrial kota ke Seko seperti halnya semen, jalanan yang kurang bersahabat dan pembebasan lahan Masyarakat,” ungkap Samsul.
Salah satu Tokoh Masyarakat Dusun Kampung Baru, Massera mengungkapkan bahwa, mewakili masyarakat Desa Padang Balua mengucapkan terima kasih kepada Pemerinta Kab. Luwu Utara dalam hal ini Dinas PUPR, yang mana sudah menjawab salah satu kebutuhan kami, mengingat persawahan yang ada di Desa Padang Balua, khususnya Dusun Kampung Baru & Dusun Eno, kebanyakan sawah tapi tidak ada hujan.
“Kami selaku masyarakat Desa Padang Balua Kec. Seko mengucapkan terimakasih banyak kepada Pemerintah Kabupaten Luwu Utara, terkhusus Dinas PUPR, yang telah menjawab apa yang menjadi kebutuhan kami selama ini,” urai Massera.
Laporan : Herman
