SOPPENG, SINYALTAJAM.COM – Menyambut hari jadi Soppeng ke-762 tahun, Pemerintah Kabupaten Soppeng menggelar dzikir, tauziah dan do’a yang dipusatkan di Masjid Agung Darussalam Watansoppeng, Senin (20/03/2023) malam.
Bupati Soppeng HA.Kaswadi Razak menyampaikan penghargaan atas kehadirannya para jamaah dan masyarakat yang mengikuti dzikir, tauziah dan doa di Masjid kebanggaan warga Soppeng ini.
” Dzikir dan do’a kita panjatkan kepada Allah SWT agar tanah kelahiran kita Soppeng tercinta selalu dalam lindungan Allah serta dijauhi dari matabahaya dan musibah,” ungkap Kaswadi Razak.
Dikatakan, Kegiatan dzikir dan doa bersama merupakan agenda rutin yang setiap tahun dilaksanakan dalam menyambut hari jadi Soppeng dan tahun ini diperingati genap ke-762 tahun.
“Kami memohon maaf kepada seluruh masyarakat jika pelaksanaan ataupun pelayanan pemerintahan belum lengkap dan belum mengakomodir permintaan masyarakat. Itulah keterbatasan Pemerintah Kabupaten, Provinsi maupun pusat,” Sebut Andi Kaswadi Razak.
Selain itu, Bupati dua periode ini juga mengimbau masyarakat atau petani agar tidak menjual semua gabahnya karena ada gejala akan terjadinya krisis ekonomi. “Harga gabah sekarang kisaran Rp6000 perliter dan kondisi seperti ini belum pernah terjadi. Kita berharap semoga tidak terjadi kelangkaan,” harap bupati.
Diakhir sambutannya, Bupati Soppeng HA.Kaswadi Razak mengajak para jamaah untuk saling memaafkan menyambut Bulan Suci Ramadhan. Manfaatkan bulan suci ramadhan dengan baik dan saling berbagi. “Mari manfaatkan momentum tamadhan ini untuk saling berbagi kepada saudara kita yang membutuhkan uluran tangan,” tutup bupati.
Sementara acara tauziah dibawakan Ustadz Dr. H. Musriadi yang juga Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Soppeng. Turut hadir dalam kegiatan tersebut yakni forkopimda, Kepala OPD, Pejabat eselon III, Fungsional, Camat, Lurah dan Kepala Desa serta jamaah Masjid Agung Darussalam Watansoppeng.
Laporan: Yusuf Cinchonk
