SOPPENG, SINYALTAJAM.COM – Event budaya Gau Maraja La Patau Matanna Tikka (LPMT) yang dilaksanakan selama empat hari, 15-18 Juli 2023 di Kota Watansoppeng, berlangsung sangat meriah dan sukses.
Sejumlah kalangan menyambut positif kegiatan itu karena dianggap menimbulkan efek yang bagus bagi Kabupaten Soppeng. Dari sisi budaya, event ini diharapkan melahirkan kecintaan kalangan muda daerah ini akan keluhuran budi para pemimpin terdahulu.
Namun dampak yang paling cepat diperoleh dari event ini adalah semakin menggeliatnya perekonomian daerah Soppeng terutama pelaku ekonomi di Kota Watansoppeng.
Pengajar ekonomi dan manajemen di Universitas Lamappapoleonro (Unipol) Soppeng, Dr. Nurmal Idrus, MM, mencatat ada sejumlah sektor yang untung besar selama pelaksanaan event.
“Sejumlah sektor mendapat keuntungan besar seperti perhotelan, kuliner, souvenir, dan jasa penyewaan baju adat. Ini bagus untuk mengangkat ekonomi Soppeng dan pasti akan berpengaruh pada pertumbuhan ekonomi,” kata Nurmal, Rabu (19/07/2023) malam.
Ia memprediksi miliran rupiah uang berputar selama pagelaran LPMT. Khusus di bisnis perhotelan, dipastikan seluruh kamar hotel di Soppeng yang tersedia, habis di booking pengunjung selama tiga hari saat pagelaran. Malah, sejumlah pengusaha kuliner kewalahan dengan pesanan.
“Bisnis penyewaan baju adat juga mendapat durian runtuh karena hampir semua acara di event ini mewajibkan pesertanya memakai pakaian adat, terutama pada pelaksanaan karnaval, stok pengusaha penyewaan baju adat dilaporkan ludes,” tambahnya.
Menariknya, kata owner D’Kayangan Resort ini, sektor yang paling terdampak positif dimotori oleh UMKM di daerah ini. “Mereka adalah para pelaku usaha kecil dan mikro. Tentunya ini membuat pondasi perekonomian Soppeng semakin kuat karena bersentuhan langsung dengan sektor riil,” Sebut Nurmal Idrus
Namun begitu, Nurmal berharap Pemkab Soppeng tak berpuas diri dengan kesuksesan Gau Maraja ini karena menimbulkan multiflier efeck yang luar biasa. Sebaliknya, upaya ini harus tetap dipacu agar Pemkab mau merancang kembali kegiatan serupa.
“Pasalnya, belanja anggaran pemerintah daerah lewat event ini tak akan sia-sia karena masyarakat mendapat banyak manfaat disebabkan perekonomian alami peningkatan akibat bergeraknya sejumlah sektor riil,” tutupnya.
Penulis: Yusufcinchonk