Kirab Merah Putih Semarakkan Perayaan HUT ke-80 RI di Bumi La Maranginang

baca berita lainnya www.sinyaltajam.com

LUTRA. SINYALTAJAM. COM – Seperti tahun-tahun sebelumnya, puncak HUT Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) tahun ini kembali disemarakkan dengan Kirab Bendera Merah Putih sepanjang 80 meter.

Usai pelaksanaan upacara HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Lapangan Taman Siswa (Tamsis) Masamba, Minggu (17/8/2025), Kirab bendera Merah Putih 80 meter kembali digelar.

Kirab Merah Putih 80 meter dilepas Bupati Luwu Utara, Andi Abdullah Rahim, tepat pukul 10.00. Pelepasan oleh Bupati ini juga disaksikan oleh para pejabat, dan segenap elemen masyarakat.

Usai dilepas oleh orang nomor satu di Luwu Utara ini, peserta Kirab Merah Putih yang terdiri dari komunitas pencinta alam, penggiat alam, pramuka, dan para pelajar, langsung berjalan mengikuti rute yang telah ditentukan sebelumnya.

Adapun rute harus yang dilalui para peserta kirab, yaitu start dari depan tribun Lapangan Tamsis, kemudian bergerak menuju jembatan sungai Masamba, serta menyisir area tanggul jembatan.

Di tanggul jembatan sungai Masamba, bendera merah putih 80 meter dibentangkan selama 10 menit sebagai simbol pengibaran dan penghormatan terhadap bendera pusaka tersebut.

Dari area tanggul jembatan sungai Masamba, peserta kirab kemudian bergerak menuju rumah jabatan Bupati untuk diterima kembali oleh Bupati Andi Abdullah Rahim yang menunggu di rujab.

Pelaksanaan kirab bendera merah putih 80 meter ini dinilai sukses digelar. Pasalnya, saat kirab merah putih dilaksanakan, antusiasme dan perhatian warga terhadap kegiatan ini sangat tinggi.

Terbukti, sepanjang jalan, masyarakat terlihat menyemut dan mengular hanya untuk menyaksikan kirab merah putih ini dilaksanakan. Tak pelak, kegiatan ini sempat memacetkan pengguna jalan.

Penggagas kegiatan ini, MEPUSA, sekelompok pemuda pencinta alam, mengaku sangat bersyukur dan bangga terhadap suksesnya pelaksanaan kirab bendera merah putih sepanjang 80 meter.

Diketahui, kegiatan tahunan ini diinisiasi oleh MEPUSA dengan turut menggandeng beberapa komunitas pecinta alam, penggiat alam, serta komunitas pemuda se-Kabupaten Luwu Utara.

Bahkan, pada kirab merah putih kali ini, MEPUSA juga melibatkan Pramuka, Drum Band SMPN 1 Masamba, dan Disporapar Lutra yang senantiasa memberikan dukungan terhadap kegiatan ini.

“Selaku penyelenggara, kami ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang ikut membersamai kami dalam menyukseskan kegiatan kirab merah putih ini,” ucap Pimpinan MEPUSA, Hafis.

Ia pun berharap, kirab merah putih dapat dijadikan sebagai agenda tahunan setiap menyambut HUT Kemerdekaan Republik Indonesia di Bumi La Maranginang, julukan Masamba, Luwu Utara.

“Kami, keluarga besar MEPUSA, berharap dengan adanya kegiatan ini, para pemuda di Luwu Utara bisa bersatu dalam naungan merah putih dan mencegah konflik antarpemuda. Jika panjang umur, tahun depan kita merah putihkan kembali Luwu Utara,” pungkasnya. (Zkr)

Tinggalkan Balasan