Dinas Pendidikan, Sukses Tekan angka ATS dari 40.000 menjadi 17.000 melalui Subsidi Pendidikan.
BONE. SINYALTAJAM .COM – Pemerintah Kabupaten Bone melalui Dinas pendidikan (Disdik) Bone berhasil menekan jumlah anak tidak sekolah (ATS) setelah mengelontorkan program subsidi pendidikan. Pada tahun 2023 Disdik Kabapaten Bone Sulawesi Selatan, melaporkan sisa ATS untuk usia SD, SMP dan SMA hanya tersisa sekitar 17.000 anak dari 40.000 jumlah sebelumnya.
“Jumlah angka putus sekolah di Kabupaten Bone awalnya tercatat sekitar 40.000 anak dan sekarang sisa 17.000. Angka ini berdasarkan hasil verifikasi dan validasi dapodik by name by adress dan ini merupakan hasil capaian setelah disdik Bone mengelontorkan subsidi pendidikan “jelas Kadisdik Bone, Drs. Andi Fajaruddin, MM, Ketika dihubungi Sabtu ( 8/6/24).
Kendari demikian, lanjut puang Fajar sapaan akrab Kadisdik Bone, sisa ATS yang belum terjangkau program yag lalu harus tetap ditangani dan tidak boleh dibiarkan. Pemerintah daerah harus melakukan langkah tepat agar persoalan angka putus sekolah di Bone bisa dituntakan.
Untuk tahun 2025, Dinas Pendidikan telah merumuskan ide dan program baru yakni pemberian seragam sekolah gratis dan bea siswa berprestasi. Disdik berharap program tersebut bisa lolos dan mendapat dukungan dari tim anggaran eksekutif serta pihak legislatif Bone.
“Kami hanya butuh kisaran Rp.5 – 6 milyar pertahun untuk mengcover SD dan SMP khususnya siswa dan siswi baru, termasuk untuk mahasiswa berprestasi yang ada di Bone,” sebut mantan Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah ini.
Khusus untuk program mahasiswa berprestasi, Dinas Pendidikan akan bekerja sama dengan berbagai kampus yang ada di Bone, untuk mendata sejumlah mahasiswa yang berprestasi untuk mendapatkan bantuan Pemerintah utamanya yang hendak melanjutkan pendidikan hingga ke jenjang S2 dan S3.
“Kami berharap program ini akan membantu kampus di Bone agar dapat mencetak generasi intelektual yang memadai. Ide ini sebagai sumbangsi pikirkan dan bentuk motivasi dari pihak Pemerintah Daerah terhadap kemajuan dunia pendidikan di Kabupaten Bone,” tambahnya.
Kadisdik juga menyampaikan, jumlah sekolah yang nantinya akan menerima manfaat dari program ini yakni SD sebanyak 657 dan SMP 126.
“Kami nanti akan merumuskan dan mengajukan dalam bentuk rencana anggaran kegiatan tahun depan. Kita berharap agar wakil rakyat di DPRD Bone dapat menyetujui usulan ini, sehingga program seragam gratis dan beasiswa berprestasi sudah bisa berjalan tahun depan untuk meningkatkan pendidikan di Kabupaten Bone,”harap Fajar yang saat ini dijagokan sebagai calon wakil bupati paling ideal. ( cl)