MALILI. SINYALTAJAM. COM – Camat Malili, Nasir, Sp, M.Si, menghadiri Musyawarah Masyarakat Desa (MMD) III yang diselenggarakan oleh Mahasiswa KKN Tematik Institut Kesehatan dan Bisnis Kurnia Jaya Persada Palopo (KJP) di Kantor Camat Malili, Senin (7/10/2024).
Pada acara tersebut, Camat Nasir secara resmi menyerahkan kembali para mahasiswa KKN Tematik, Mahasiswa S1 Keperawatan dan Bisnis Kurnia Jaya Persada Palopo angkatan 2021, kepada pihak kampus.
Para mahasiswa telah melaksanakan program kerjanya di Kecamatan Malili selama tiga minggu di tiga desa, yaitu Desa Manurung, Desa Lakawali, dan Desa Lakawali Pantai.
Dalam sambutannya, Camat Nasir menyampaikan rasa terima kasih kepada KJP Palopo atas kepercayaan yang diberikan dengan menempatkan mahasiswanya di Kecamatan Malili untuk melaksanakan kegiatan KKN.
“Ini sangat membantu kami demi kebaikan kami. Saya ucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya atas kerja sama kita ini,” ujar Camat Nasir.
Ia juga berharap agar ilmu yang telah dipelajari selama KKN dapat terus ditekuni dan ditingkatkan.
“Hasil program kerja yang telah dipaparkan para mahasiswa selama melaksanakan kegiatan merupakan pelajaran yang sangat berarti, terutama di bidang kesehatan bagi masyarakat,” tambahnya.
Camat Nasir juga menekankan bahwa kehadiran KKN di Kecamatan Malili telah memberikan potensi positif bagi pemerintah desa dan masyarakat, serta meningkatkan kualitas kehidupan, khususnya dalam hal sosialisasi arti kesehatan bagi masyarakat.
Di akhir acara, Camat Nasir melakukan pemasangan pelekat kepada salah satu perwakilan atau kordes mahasiswa.
Acara musyawarah tersebut juga dihadiri oleh Kades Lakawali Pantai, perwakilan Kades Manurung, aparat desa, para mahasiswa KKN, Karang Taruna, dan Dosen pembimbing.
Nurs Sumiati S.Kep, M.Kes, Ketua Studi S1 Kep Ks KJP Palopo, mewakili Rektor kampus, menerima kembali mahasiswanya dan mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kecamatan Malili atas kesempatan yang diberikan untuk melaksanakan kegiatan KKN.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada pemerintah kecamatan Malili beserta kadesnya yang telah menerima mahasiswa kami di sini untuk melaksanakan kegiatan KKN selama beberapa minggu,” ucapnya.
Ia juga memohon maaf atas segala kekurangan dan ketidaknyamanan yang mungkin terjadi selama keberadaan mahasiswa di Kecamatan Malili.
“Jadi kami juga memohon maaf apabila keberadaan mahasiswa kami selama ini membuat kita tersinggung, itu disengaja maupun tidak disengaja,” kata Nurs Sumiati.
Acara penyerahan mahasiswa KKN ini menandai berakhirnya program KKN Tematik Institut Kesehatan dan Bisnis Kurnia Jaya Persada Palopo di Kecamatan Malili.
Diharapkan, pengalaman dan ilmu yang diperoleh selama KKN dapat bermanfaat bagi para mahasiswa dalam mengembangkan karier di masa depan, serta memberikan dampak positif bagi masyarakat di Kecamatan Malili.