MALILI, SINYALTAJAM . COM – Keluarga tersangka Asking Syam meluapkan kekesalan dan mempertanyakan kejanggalan dalam kasus dugaan penganiayaan yang menjerat Asking Syam.
Melalui penasehat hukumnya, Untung Amir, SH. MH., mereka mempertanyakan keabsahan hasil visum pelapor, Musrang alias Mullang, dan menuntut keadilan dari Polres Luwu Timur.
“Kita tidak tahu apakah hasil visum berdasarkan rekomendasi yang dikeluarkan oleh pihak penyidik atau visum mandiri atas permintaan pelapor, itu yang belum kami ketahui,” ujar Untung Amir dalam konferensi pers di Malili, Kamis (20 November 2025), yang mengindikasikan adanya kejanggalan dalam proses penyelidikan.
Selain mempertanyakan visum, keluarga Asking Syam juga menyoroti lambatnya penanganan laporan mereka terkait dugaan pencemaran nama baik terhadap Asking Syam, melalui akun media sosial Instagram. Dimana akun Instagram itu menampilkan foto Asking Syam dengan memberikan keterangan yang menyudutkan. Bahkan ada kata-kata kasar.
“Harapan kami meminta pihak kepolisian Polres Luwu Timur agar sekiranya laporan kami menjadi perhatian,” tutur Untung Amir.
Istri Asking Syam, Nurani Bidol, dengan tegas menyatakan harapan agar proses hukum berjalan tanpa tebang pilih dan keberpihakan.
“Kami berharap adanya kesetaraan dan transparansi dalam proses hukum,” tegasnya.
Keluarga Asking Syam kini menanti tindakan tegas dari Polres Luwu Timur untuk mengusut tuntas kasus ini secara adil dan transparan, serta memproses laporan mereka terkait dugaan pencemaran nama baik Asking Syam.
Lap Tim.
