LUTRA. SINYALTAJAM. COM – Responsif! Satu kata cukup menggambarkan kinerja dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Luwu Utara.
Bagaimana tidak, saat menerima laporan musibah kebakaran yang menimpa salah seorang warga Tambaksari, Desa Harapan, Kecamatan Mappedeceng, Kadis Dukcapil, Muhammad Kasrum, langsung merespon laporan via WhatsApp yang ia terima dari salah seorang jurnalis.
Sudah jatuh, tertimpa tangga pula. Korban mengalami kerugian yang tidak sedikit. Selain materi, korban juga kehilangan dokumen penting akibat ikut terbakar. Beberapa di antaranya, 1 KK, 3 KTP, 6 akta kelahiran, 4 ijazah sekolah, 1 buku nikah, 1 buku rekening, dan 1 STNK.
Mendapat laporan tersebut, Kasrum langsung memerintahkan staf pelayanan-nya untuk segera membuatkan pengganti dokumen yang terbakar itu.
Tak butuh waktu lama, semua dokumen yang terbakar tersebut langsung selesai dibuatkan, dan langsung diantarkan dan diserahkan kepada korban.
Tidak tanggung-tanggung, Kadis Dukcapil, Muhammad Kasrum, yang langsung mengantarkan dan menyerahkan dokumen pengganti tersebut kepada yang bersangkutan.
“Saya menerima laporan via WhatsApp dari salah seorang jurnalis, bahwa ada warga mengalami musibah kebakaran dan semua dokumennya ikut terbakar,” ungkap Kasrum, Kamis (29/5/2025), saat menyerahkan dokumen tersebut langsung di kediaman korban.
“Setelah saya menerima surat tersebut pada pukul 10.00 tadi pagi, saya langsung buatkan dokumen kependudukan yang terbakar, berupa 1 lembar KK, 3 keping KTP, dan 6 lembar akta kelahiran. Dan langsung kita antarkan di rumahnya,” ungkapnya menambahkan.
Kasrum mengatakan bahwa warga yang bermohon untuk mendapatkan pengganti dokumen yang terbakar terlihat sangat bahagia atas pelayanan yang luar biasa dari Dinas Dukcapil.
“Alhamdulillah, beliau sangat bahagia, karena tanpa datang ke kantor Dukcapil, semua dokumen yang terbakar langsung kami ganti, dan selesai hari itu juga,” beber Kasrum.
Dengan melihat kejadian yang menimpa warga Tambaksari tersebut, ia mengimbau seluruh kepala desa yang warganya tertimpa musibah kebakaran untuk segera melaporkan, agar pihaknya bisa bergerak cepat melakukan penggantian dokumen jika ada dokumen yang ikut terbakar.
“Saya mohan kepada teman-teman kepala desa, kalau ada warganya terkena musibah kebakaran dan dokumen kependudukannya juga ikut terbakar, maka segera laporkan untuk segera kami buatkan yang baru dan langsung kami antarkan kepada yang bersangkutan,” tandasnya. (Zkr)