Kapolres Lutra Tegas: Pelajar Ikut Demo Anarkis, Siap-Siap Berurusan dengan Hukum!

baca berita lainnya www.sinyaltajam.com

LUTRA. SINYALTAJAM. COM – Kapolres Luwu Utara AKBP Nugraha Pamungkas memberikan peringatan keras kepada pelajar agar tidak ikut serta dalam aksi unjuk rasa, apalagi sampai melakukan tindakan anarkis. Penegasan ini disampaikan di sela-sela rapat koordinasi lintas sektoral terkait Kamtibmas dan pernyataan damai yang digelar di Aula Kantor Bupati Luwu Utara, Senin (1/9/2025).

Kapolres Nugraha menegaskan bahwa pihaknya akan menindak tegas oknum pelajar yang terbukti ikut serta dalam setiap tindakan premanisme dan anarkisme, terlebih yang menyebabkan kerusakan fasilitas umum. Penegasan ini menyusul adanya pelajar dari sejumlah sekolah yang terbukti ikut dalam unjuk rasa hingga aksi bakar ban di kantor DPRD Luwu Utara beberapa waktu lalu.

“Saya minta tolong kepada para orang tua untuk menjaga dan mengawasi anak-anak kita agar tidak terjerumus pada tindakan-tindakan yang berpotensi menimbulkan kericuhan,” tegas Kapolres. “Saya tekankan pelajar juga bisa diproses jika terbukti melakukan tindakan yang melanggar hukum.”

Sementara itu, Bupati Luwu Utara Andi Abdullah Rahim mengatakan jika pemerintah daerah berkomitmen untuk membuka ruang seluas-luasnya bagi masyarakat yang ingin menyampaikan aspirasi. “Silahkan suarakan aspirasi namun tetap dalam koridor yang damai,” ujarnya. Ia juga meminta seluruh pihak, khususnya pengamanan, tetap memantau unggahan di media sosial yang mengandung unsur provokasi dan berpotensi menimbulkan kerusuhan.

Larangan anak sekolah mengikuti aksi unjuk rasa ditegaskan dalam pasal 15 UU nomor 35 tahun 2014 tentang perubahan atas UU nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak. Selain itu, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan juga mengeluarkan surat edaran nomor 9 tahun 2018 yang melarang pelibatan peserta didik dalam aksi yang berpotensi menimbulkan kekerasan, kekacauan atau perusakan. Dengan adanya peringatan ini, diharapkan para pelajar dapat lebih bijak dalam menyikapi berbagai isu dan menyalurkan aspirasi secara positif dan konstruktif. Lap Zakaria.

Tinggalkan Balasan