TATOR, SINYALTAJAM.COM – Sebagai salah satu lembaga pendidikan di bawah naungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), SMKN 1 Tana Toraja terus berupaya meningkatkan kedisiplinan seluruh siswanya. Hal itu dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan prestasi siswa terutama menghadapi ujian nasional.
Sebagaimana diungkapkan Kepala SMKN I Tana Toraja, Oktovianus Tonapa Gama, S.Pd, MM, saat ini pihak sekolah terus berusaha menanamkan sikap disiplin siswanya. Kedisiplinan yang ditanamkan tidak hanya diprioritaskan untuk siswa saja, tetapi untuk semua elemen yang ada di sekolah kejuruan ternama di Tana Toraja ini.
“Semoga apa yang kami lakukan ini bisa menumbuhkembangkan sikap disiplin bagi siswa. Kami juga sangat memperhatikan kondisi dan perilaku setiap siswa yang ada di sekolah ini,” ujarnya, Kamis (8/8/2024) di ruang kerjanya.
Tentunya dengan penerapan disiplin terhadap siswa tersebut, lanjut dia, diharapkan dapat berbanding lurus dengan meningkatnya prestasi sekolah, baik dari segi akademik maupun non akademik.
“Pihak sekolah juga mengimbau seluruh orang tua siswa agar dapat bersama-sama menanamkan kedisiplinan anaknya yang menuntut ilmu di SMKN 1 Tana Toraja ini,” jelas Oktovianus.
Dia mengaku sangat optimis, apabila siswa telah menerapkan kedisiplinan dalam semua hal, terutama di lingkup pendidikan, maka mereka akan semakin merasakan manisnya ilmu pengetahuan, terlebih jika mereka membudayakan hidup dengan selalu membaca buku.
“Tentunya upaya tersebut juga akan semakin membantu mereka dalam memperoleh wawasan dan ilmu pengetahuan terutama dalam menghadapi ujian dengan penuh semangat dan tekad untuk meraih prestasi yang lebih tinggi,” ungkapnya.
Tidak kalah pentingnya termasuk persiapan menghadapi ANBK atau Asesmen Nasional Berbasis Komputer. ANBK merupakan salah satu instrumen penting dalam dunia pendidikan Indonesia yang menggunakan komputer secara daring dan semi daring sebagai media untuk menampilkan dan menjawab soal.
Selain itu, Oktovianus juga terus berupaya agar seluruh siswa dapat merasakan kenyamanan selama menimba ilmu di sekolah dan tidak berkeliaran di luar lingkungan sekolah. Begitu juga di halaman dan lokasi sekolah, sedapat mungkin kendaran roda dua dapat terparkir secara baik.
Disebutkan, jumlah siswa yang menempuh pendidikan di SMKN 1 Tana Toraja berjumlah 1.250 orang dengan memulai pelajaran pada pukul 7.30 hingga 15.50 WITA. Sekolah ini juga ditunjang dengan Tujuh Program Studi atau jurusan yakni, TKJ, TKR, Teknik Pengelasan, Teknik Instalasi Tenaga Listrik, Teknik Kontruksi dan Perumahan (TKP), Desain Pemodelan dan Informasi Bagunan (DPIB) serta audio Vidio (AV). Termasuk rencana membuka jurusan Teknik Alat Berat (Tabe).
Oktovianus juga terus berupaya menerapkan sistem transparasi dalam pengelolaan dana BOS baik secara administrasi maupun penggunaanannya.
Apalagi dalam waktu dekat, imbuhnya, siswa kelas 12 akan melakukan Praktek Kerja Lapangan (PKL). Tentunya pihak sekolah sudah mempersiapkan anggarannya lewat dana BOS. Para siswa akan melaksanakan PKL disejumlah daerah seperti, Kalimantan, Pulau Jawa, Morowali, Halmahera dan beberapa daerah di Sulsel.
Oktovianus juga menambahkan, dalam waktu dekat ada siswa putri SMKN 1 Tana Toraja kelas 12 Jurusan TKJ akan mengikuti lomba lari dalam ajang 02SN tingkat nasional di Jakarta. Dukungan ini sangat penting untuk mendorong kreativitas dan keterampilan siswa di bidang seni dan olah raga.
“Kami ingin memberikan kesempatan yang lebih luas bagi siswa untuk dapat berprestasi di tingkat nasional. Apalagi mampu meraih juara dan membawa nama baik sekolah, sangat kami harapkan,” pungkas Kepsek murah senyum ini.
Penulis: Eli Malino