LUTRA, SINYALTAJAM.com — Juru bicara relawan pemenangan bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Luwu Utara, Suaib Mansur-Triono Kusnan (SMART), Rival Pasau, mengungkapkan bahwa akronim SMART bukan hanya sekadar akronim dari nama pasangan calon, tetapi juga merupakan visi yang diusung pasangan calon tersebut.
“SMART adalah visi yang diusung oleh Pak Suaib Mansur dan Pak Triono Kusnan. Visi ini meliputi Sejahtera, Maju, Adaptif, Responsif, dan Tangguh, yang kami singkat menjadi SMART,” ungkap Rival Pasau pada Selasa (17/09/24).
Rival menjelaskan lebih lanjut bahwa “Sejahtera” menggambarkan kondisi di mana seluruh lapisan masyarakat Luwu Utara dapat menikmati kualitas hidup yang layak secara merata.
“Maju” mencerminkan Luwu Utara sebagai daerah yang memiliki daya saing dan inovasi dalam bidang teknologi, kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur.
“Adaptif” menunjukkan kemampuan Luwu Utara untuk beradaptasi dengan perubahan cepat dalam berbagai aspek kehidupan.
“Responsif” menggambarkan kesiapan Luwu Utara untuk cepat tanggap dalam menampung aspirasi masyarakat dan menghadapi situasi darurat.
“Tangguh” mencerminkan ketahanan Luwu Utara dalam menghadapi tantangan di masa depan di berbagai lini sosial kemasyarakatan.
Visi ini, menurut Rival, dituangkan dalam empat misi besar:
- Mewujudkan pembangunan sumber daya manusia yang sehat, cerdas, produktif, dan berbudaya.
- Memperkuat pembangunan ekonomi yang adaptif, berdaya saing, dan berkelanjutan.
- Mempercepat pemerataan pembangunan yang berkualitas, inklusif, dan ramah lingkungan.
- Mengembangkan tata kelola pemerintahan yang profesional, responsif, dan kolaboratif.
“Keempat misi ini merangkum dan mengakomodir delapan misi Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Luwu Utara 2025-2045,” tambahnya.
“Misi ini nantinya akan dikemas ke dalam agenda SMART dan program unggulan,” lanjut Rival.
Yang pertama adalah agenda “Smart People” yang fokus pada pengembangan sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing melalui lima program terintegrasi, yaitu: Sehat Seutuhnya, Mutu Pendidikan Berkualitas, Aktivitas Kreatif dan Produktif, Ragam Budaya Maju dan Olahraga Maju, serta Program Terjamin Perlindungan Sosial.
Yang kedua adalah agenda “Smart Economy”, yang fokus pada penguatan dan transformasi ekonomi daerah. Agenda ini akan dikemas ke dalam lima program unggulan, yaitu: Sukses UMKM Naik Kelas, Menuju Petani, Peternak, dan Nelayan Sejahtera, Akses Pasar Digital, Ruang Wisata Mandiri, dan Transformasi Industri Hilirisasi.
Yang ketiga adalah agenda “Smart Infrastructure”, yang menekankan pentingnya peningkatan infrastruktur secara merata untuk menunjang aktivitas keseharian dan perekonomian masyarakat. Agenda ini akan dikemas ke dalam program unggulan, yaitu: Solusi Konektivitas Wilayah, Memastikan Air Bersih dan Sanitasi untuk Semua, Akses Rumah Layak Huni, Rekayasa Irigasi Pintar, dan Tangguh Infrastruktur Banjir.
Yang keempat adalah agenda “Smart Environment” yang bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang bersih, asri, dan tangguh terhadap perubahan iklim serta bencana alam. Agenda ini dikemas ke dalam program: Sehat Lingkungan, Masyarakat Peduli Lingkungan, Adaptasi dan Mitigasi Bencana serta Perubahan Iklim, Resiliensi Tangguh Bencana, dan Tata Ruang Harmonis.
Yang terakhir adalah agenda “Smart Governance”. Agenda ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas layanan publik dan partisipasi masyarakat dalam mengawal pembangunan Luwu Utara ke depan. Agenda ini dikemas ke dalam program: Sistem Transformasi E-Government, Masyarakat Terlayani, Akuntabilitas Pemerintahan, Responsif dan Profesionalisme ASN, serta Terjalin Co-Governance.
Sebagai penutup dari penjabaran visi misi kandidatnya, mantan Ketua Umum PEMILAR ini mengingatkan kepada seluruh lapisan masyarakat Luwu Utara agar mempelajari dengan seksama jejak rekam, visi dan misi, serta janji politik masing-masing calon sebelum menentukan pilihan pada 27 November mendatang. (ZKR)