LUTIM, SINYALTAJAM.com — Sesuai dengan rencana penyaluran pupuk gratis pada tahun 2025 mendatang, Wakil Bupati Luwu Timur, Moch. Akbar Andi Leluasa, meminta kepada penyuluh pertanian untuk bekerja maksimal dengan menyusun laporan Rencana Definitif Kebutuhan Pupuk Kelompok Tani (RDKK).
Instruksi tersebut disampaikan oleh Wabup Luwu Timur, Moch. Akbar, saat menyerahkan bantuan pertanian kepada kelompok tani di Aula Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Luwu Timur, Selasa (10/09/2024) kemarin.
Dikemukakan bahwa Pemerintah Daerah Kabupaten Luwu Timur sangat serius dengan rencana program ‘Pupuk Gratis’, sehingga data RDKK diperlukan sesuai dengan rencana produksi pertanian di masing-masing desa di Kabupaten Luwu Timur.
“Data dari desa dibutuhkan dan ini penting untuk menghitung kebutuhan pupuk setiap desa,” ungkap Wabup Luwu Timur, Moch. Akbar Andi Leluasa.
“Saya yakin, jika lahan tersedia dan pasokan air cukup serta ditunjang dengan ketersediaan pupuk, maka Insya Allah produksi pertanian akan meningkat,” tambahnya
Di hadapan ratusan kelompok tani, Moch. Akbar menjelaskan bahwa sektor pertanian menjadi perhatian Pemerintah Luwu Timur karena 80 persen penduduk di Bumi Batara Guru mayoritas adalah petani, dengan potensi yang cukup baik dan luas area yang memungkinkan.
“Saya bersama Pak Bupati bertemu dengan Menteri Pertanian sehingga beliau mengirimkan Dirjennya untuk memantau potensi pertanian. Di Desa Mahalona dan Bantilang, potensi pertaniannya dinilai sangat baik,” kata Moch. Akbar.
“Luwu Timur mendapat program cetak sawah seluas 1.000 hektar,” tambahnya.
Selain itu, orang nomor dua di Kabupaten Luwu Timur ini juga menyampaikan bahwa Pendapatan Asli Daerah (PAD) Luwu Timur kini telah menembus angka lebih dari 2 triliun.
“Insya Allah, semua sektor akan digerakkan karena saya dan Pak Budiman tetap amanah dalam menjalankan roda pemerintahan di Kabupaten Luwu Timur,” tutupnya.
Lap. Tim