LUTIM, SINYALTAJAM.com — Dunia pendidikan di daerah pedalaman di Kabupaten Luwu Timur kini terus ditingkatkan. Ini terlihat dari peresmian Gedung Baru Kelas Jauh di Dusun Sanggona, Desa Asana, Kecamatan Burau, Senin (12/02/24).
Sekolah Kelas Jauh yang masih bagian dari UPT SP SDN No. 110 Saele ini diresmikan langsung pemanfaatannya oleh Bupati Luwu Timur, H. Budiman yang ditandai dengan pengguntingan pita.
Gedung baru Kelas Jauh ini dibangun menggunakan APBD Tahun 2023 senilai 200 juta.
“Gedung sekolah ini dibangun dengan menggunakan anggaran APBD dari Pemerintah Kabupaten Luwu Timur sebagai bentuk tanggung jawab kita,” ujar Bupati sebelum meresmikan gedung tersebut.
Bupati pun mengucapkan rasa syukur dengan hadirnya gedung sekolah yang baru ini karena siswa-siswi sudah bisa belajar dengan layak dimana sebelumnya terpaksa belajar di tempat darurat.
“Dengan adanya gedung baru jauh ini, saya berharap siswa dapat menikmati fasilitas yang layak dan berkualitas,” ucapnya.
Kepada guru dan anak didik Kelas Jauh SDN No. 110 Saele, Bupati berpesan agar tetap mengajar dan belajar sebaik-baiknya, serta bersama-sama menjaga fasilitas ini dengan sebaik baiknya agar dapat memberikan dampak positif yang nyata bagi masa depan generasi kita.
Selain berpesan, didepan siswa dan orang tua siswa, Bupati juga menyampaikan kisah pengalamannya semasa bersekolah.
Tak lupa diakhir sambutannya, Bupati juga memberikan penghargaan yang setinggi-tinggi kepada seluruh Stakeholder dan orang-orang yang turut membantu, mewaqafkan tanahnya serta berjuang sehingga Sekolah Dasar itu dapat diresmikan dan difungsikan.
“Semua ini adalah wujud nyata dari rasa kepedulian terhadap keberlangsungan pendidikan anak cucu kita didaerah pedalaman,” kata Bupati H. Budiman mengakhiri sambutannya.
Pada peresmian tersebut, turut hadir juga Plt. Kadis Pendidikan dan Kebudayaan, Rosmiyati Alwy, Kepala Dinas PUPR, Syahmuddin, Kadis PMD, Halsen, Direktur RSUD I Lagaligo, dr. Benny, Sekdis Pendidikan dan Kebudayaan, Muh. Sukri, Camat Burau, Akbar Bahar, Kepala Desa Asana, para kepala sekolah dan tenaga pendidik serta masyarakat Dusun Sanggona Desa Asana. (op/ikp)