LUTIM, SINYALTAJAM.com — Pemerintah Kecamatan Malili menggelar Rapat rutin koordinasi forum pimpinan tingkat Kecamatan Malili, berlangsung di aula pertemuan pada Selasa (25/6/2024).
Dengan menghadirkan, Kapolsek Malili, Koramil 1403-15/ Malili, Camat Malili beserta jajarannya, para Kades, BPD, PLN, Pihak Sekolah serta undangan lainnya.
Rapat kali ini di rangkaian dengan sosialisasi ketenaga listrikan PLN mobile dan keselamatan ketenaga listrikan (K2) oleh PLN Persero up3 Palopo ULP malili dan Cooling system Polres Lutim.
Camat Malili, Nasir mengatakan rapat ini merupakan rapat rutin Pemerintah tingkat Kecamatan Malili yang digelar setiap bulan dan menghadirkan pihak terkait seperti PLN untuk memberikan sosialisasi tata cara kerja dan keselamatan kerja PLN.
“Kenapa kami hadirkan, karena memang setiap rakor banyak persoalan terkait dengan PLN seperti halnya aduan masyarakat seperti gangguan listrik dan lain-lain. Mereka juga PLN ini lebih dekat dengan masyarakat, khusunya Kades, BPD, Kepala Sekolah, dan PKM untuk menyampaikan terkait dengan hal -hal dan fungsi PLN,” ujarnya.
Menurut Nasir, setiap persoalan di tengah masyarakat harus diselesaikan dengan cepat semoga kehadiran PLN ini ada solusi yang tepat dan terbaik, sehingga masalah yang di sampaikan masing -masing desa, PLN bisa segera pola aktif kelapangan.
Memasuki pesta demokrasi Pilkada tahun ini, sesuai dengan arahan Kapolsek Malili, Nasir juga menyampaikan agar setiap aparatur pemerintah mulai dari Camat dan jajarannya, TNI-Polri, Aparat desa dan BPD dan lainnya agar selalu netral dan tidak menjadi propokator tapi menjadi motivator dimasyarakat dan senantiasa menjaga netralitas dan integritas.
“Semua ini tetap kita jaga karena mau tidak mau, kita ini corong masyarakat dan jadi contoh sehingga jangan kita membuat kegaduhan di masyarakat dengan melakukan politik praktis,
“Tapi harapan kita bahwa ini kita tetap netral, menjaga kondusip daerah kita dan Alhamdulillah daerah ini tingkat kepercayaan masyarakat itu masih 75% dan tingkat keamanan 95/96% ini harus kita jaga, karena kerja pemerintah saat ini sudah diakui oleh masyarakat kita,” tandasnya.
Dirinya juga mengatakan, kita boleh berbeda pilihan, beda warna tapi tetap satu dalam menjaga kesatuan NKRI dan silaturahmi.
“Karena perbedaan itu ada harmoni didalamnya sehingga bisa dijadikan acuan bersatu padu dalam memberikan pelayanan terbaik dalam masyarakat kita,” tutup Camat Malili.
Lap. masding
