LUTIM, SINYALTAJAM.com — Suasana haru dan penuh syukur menyelimuti Kabupaten Luwu Timur. Dalam rangka memperingati Hari Disabilitas Internasional 2024 dengan tema “Semangat Hari Disabilitas Internasional 2024: Inklusi dan Berkelanjutan”.
Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI) menyalurkan bantuan sosial kepada lansia, penyandang disabilitas, dan Anak yang Memerlukan Perlindungan Khusus (AMPK).
Penyaluran bantuan yang mengagumkan ini berlangsung selama dua hari, 4 dan 5 Desember 2024, melalui tiga kantor pos di Luwu Timur.
Bantuan yang disalurkan melalui Sentra Wirajaya Makassar ini menyasar 34 penerima manfaat di beberapa kecamatan.
Hari pertama, penyaluran dilakukan di Kantor Pos Wasuponda dan Kantor Pos Malili, sementara hari kedua berlokasi di Kantor Pos Mangkutana.
Kadis Sosial Luwu Timur, Sukarti, turut mendampingi proses penyaluran dan menyampaikan apresiasinya atas program mulia ini.
“Bantuan ini berasal dari Kemensos RI melalui Sentra Wirajaya, dengan Dinas Sosial Luwu Timur sebagai pendamping,” jelas Ibu Sukarti.
“Penyalurannya melalui tiga kantor pos selama dua hari.”Jelasnya lagi.
Rincian penerima manfaat meliputi 4 lansia, 27 penyandang disabilitas, dan 3 AMPK.
Besaran bantuan pun disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing kelompok.
Penyandang disabilitas dewasa menerima bantuan sebesar Rp 2.250.000 per orang, sementara lansia dan AMPK masing-masing menerima Rp 2.000.000 dan Rp 1.800.000 dalam bentuk barang.
Ibu Sukarti menambahkan, Bantuan ini harus dibelanjakan untuk kebutuhan penerima. Lansia dan AMPK langsung menerima barang sesuai nilai bantuan, sedangkan penyandang disabilitas menerima uang tunai yang harus segera digunakan untuk memenuhi kebutuhan mereka.
Tindakan Kemensos RI ini bukan hanya sekadar memberikan bantuan materiil, tetapi juga mencerminkan komitmen pemerintah dalam mewujudkan inklusi sosial dan keberlanjutan bagi kelompok rentan.
Semoga bantuan ini dapat memberikan manfaat nyata dan meningkatkan kesejahteraan para penerima manfaat di Luwu Timur.
