LUTIM, SINYALTAJAM.com — Pemerintah Kabupaten Luwu Timur melalui Dinas pertanian dan ketahanan pangan mengucurkan bantuan pertanian diaula Dinas pertania dan ketahanan pangan, Selasa (10/09/2024).
Bantuan pertanian tersebut diserahkan oleh Wakil Bupati Luwu Timur, Moch. Akbar Andi Leluasa, kepada masing-masing kelompok tani. Bantuan ini didanai dari anggaran APBN dan APBD Luwu Timur tahun 2024 dengan total nilai mencapai puluhan miliar rupiah.
Wakil Bupati Luwu Timur, Moch. Akbar Andi Leluasa, menyampaikan bahwa bantuan pertanian yang berasal dari anggaran APBN dan APBD tahun 2024 mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya. Peningkatan ini disebabkan oleh bertambahnya populasi dan luas lahan pertanian di Kabupaten Luwu Timur.
“Tahun ini naik menjadi 80 miliar karena APBD Luwu Timur kini mencapai 2 triliun lebih,” ungkap Moch. Akbar Andi Leluasa.
Disamping itu, Moch.Akbar Andi Leluasa menjelaskan bahwa dirinya bersama Bupati Luwu Timur terus menjalin hubungan baik dengan Pemprov Sulsel dan Pemerintah pusat sehingga bantuan-bantuan dapat mengalir ke Kabupaten Luwu Timur.
“Setelah berkoordinasi dengan Menteri Pertanian RI, program pembukaan cetak sawah baru seluas 1.000 hektar mendapat respon positif untuk mewujudkan Indonesia swasembada pangan, khususnya di wilayah Mahalona dan Bantilang, Kabupaten Luwu Timur,” imbuhnya.
Berikut rincian bantuan yang diserahkan kepada kelompok tani yang anggarannya bersumber dari APBN dan APBD:
Bantuan langsung APBN tahun 2024 dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia berupa pompa 4 inchi sebanyak 21 unit, pompa 6 inchi 16 unit, pompa 3 inchi 37 unit, dan traktor roda dua 2 unit, dengan total penerima sebanyak 73 kelompok tani.
Selain itu, terdapat bantuan irigasi perpompaan sebanyak 7 unit dengan anggaran sebesar 784.000.000 rupiah untuk 7 kelompok tani, serta irigasi perpipaan sebanyak 12 unit dengan anggaran lebih dari 1 miliar rupiah yang diperuntukkan bagi 12 kelompok tani.
Bantuan perbaikan jalan produksi dan Jides sebanyak 14 paket dengan total anggaran sebesar 3.300.000.000 rupiah, diperuntukkan bagi 14 kelompok tani. Selain itu, terdapat fasilitas RMU (Rice Milling Unit) dan sarana pendukung sebanyak 2 paket dengan total anggaran 2.300.000.000 rupiah untuk 2 kelompok tani.
Sementara itu, bantuan benih padi sebanyak 11,05 ton diperuntukkan bagi area seluas 442 hektar untuk 15 kelompok tani, dengan nilai sebesar 143.650.000 rupiah. Ada juga bantuan benih jagung sebanyak 27 ton untuk luas area 1.800 hektar, yang diperuntukkan bagi 79 kelompok tani dengan total nilai sebesar 1.890.000.000 rupiah.
Dan, untuk bantuan APBD Luwu Timur tahun 2024 yang dikucurkan kepada kelompok tani yakni Bantuan traktor roda dua 40 unit, Alkon 10 unit, Misblower 50 unit, Power sprayer 47 unit, Transplanter 14 unit dan traktor roda empat 2 unit yang nilai keseluruhan sebanyak 4.078.000.000 rupiah dengan catatan masih dalam proses e-katalog.
Bantuan Combine harvester (alat panen padi) sebanyak 3 unit dengan total anggaran 1.300.000.000 rupiah, Bantuan benih padi 109.950 kilogram untuk 4.398 hektar yang anggarannya 1.444.625.000 rupiah, Bantuan belerang 6 ton yang anggarannya 147.000.000 rupiah.
Untuk pembangunan jalan Tani, jalan produksi dan Jides total anggarannya kurang lebih 15 miliyar dan 17 kelompok wanita tani disalurkan bantuan berupa benih cabe, benih pepaya, kangkung dan poly bag dan bantuan dibidang perkebunan berupa pupuk organik 22.000 kilogram, bibit kelapa 11.000 bibit yang diperuntukkan kepada 7 Poktan yang total anggaran ya 362.340.000 rupiah.
