LUWU TIMUR. SINYALTAJAM. COM–Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Luwu Timur, Budiman-Akbar, menawarkan visi yang menghidupkan kembali jiwa seni dan tradisi yang mengalir dalam darah masyarakat Luwu Timur.
Melalui pembangunan sanggar seni di berbagai wilayah dan penyelenggaraan festival budaya tahunan, Budiman-Akbar bertekad untuk menjadikan seni dan budaya sebagai pilar utama dalam membangun Luwu Timur yang maju dan berbudaya.
“Seni dan budaya adalah jiwa masyarakat Luwu Timur yang tak ternilai. Kami ingin menghidupkan kembali semangat seni dan tradisi yang telah lama tertidur,” tegas Ketua Tim Pemenangan Budiman-Akbar, Andi Muh. Rio Pattiwiri Hatta, yang akrab disapa Andi Rio.
Budiman-Akbar menawarkan program pembangunan sanggar seni di setiap wilayah Luwu Timur.
“Sanggar seni ini akan menjadi pusat berkumpul bagi para seniman, pelaku budaya, dan generasi muda untuk mengenal lebih dalam tentang warisan seni dan budaya kita,” jelas Andi Rio.
Budiman-Akbar juga menawarkan festival budaya tahunan yang akan menjadi panggung bagi masyarakat untuk menampilkan kreativitas mereka dalam merayakan kekayaan budaya Luwu Timur.
“Festival ini akan menjadi momen khusus bagi kita semua untuk menghormati warisan budaya kita dan mempererat persatuan,” tambahnya.
Budiman-Akbar berkomitmen untuk menciptakan Luwu Timur yang tidak hanya berkembang secara ekonomi, tetapi juga kaya secara budaya.
“Seni dan budaya adalah kekuatan yang mampu mempersatukan dan memperkuat identitas masyarakat di tengah perkembangan zaman,” kata Andi Rio.
“Dengan program ini, kami ingin memastikan bahwa budaya lokal kita tetap menjadi kebanggaan dan identitas bagi Luwu Timur,” Katanya lagi.
Budiman-Akbar mengajak seluruh masyarakat Luwu Timur untuk bersama-sama merawat dan mengembangkan seni serta budaya daerah sebagai warisan berharga.
“Mari kita bersama-sama menciptakan Luwu Timur yang maju tanpa kehilangan jati diri, menjadikan seni dan budaya sebagai pilar yang memperkaya kehidupan setiap warga dan memperkuat solidaritas antarwarga,” ajaknya. Lap Tim.
